Bayi Prematur |
Dokter di Spanyol menguji perangkat yang disebut R305 yang juga dikenal sebagai alat pencegah kehamilan. Alat ini bisa digunakan pada wanita yang mengalami pemendekan leher rahim atau serviks saat mencapai usia 3 bulan terakhir kehamilan. Kondisi ini dapat membuat otot dasar panggul melemah dan menyebabkan terjadinya kelahiran prematur.
Alat pencegah kehamilan ini dirancang untuk memperkuat leher rahim sehingga dapat mengatasi beban tambahan saat minggu-minggu terakhir kehamilan. Alat yang terbuat dari silikon ini telah digunakan selama 50 tahun terakhir sebagai salah satu metode untuk mencegah kelahiran prematur.
Namun efektivitas alat ini masih diperdebatkan. Maka, peneliti melakukan uji coba secara acak untuk pertama kalinya. Hasilnya, hanya 6% dari wanita yang dipasangi alat ini yang melahirkan secara prematur. Sedangkan pada wanita yang tidak menggunakan alat ini, 27% di antaranya melahirkan bayi prematur.
Uji coba ini menyertakan sekitar 15.000 orang wanita yang menjalani pemeriksaan USG di 5 rumah sakit berbeda saat kehamilannya berusia 20 - 23 minggu. Dari kesemua peserta, 380 orang diketahui mengalami pemendekan serviks. Secara acak, wanita yang mengalami pemendekan serviks ini dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas 190 orang.
Seorang wanita dikatakan mengalami pemendekan serviks jika leher rahimnya hanya memiliki panjang 25 mm atau kurang. Pada kelompok yang dipasangi alat pencegah kehamilan, 12 orang di antaranya melahirkan bayi sebelum mencapai usia kehamilan 34 minggu. Sementara jumlah kelahiran prematur pada kelompok yang tidak dipasangi alat sebanyak 51 kelahiran.
Alat untuk mencegah bayi lahir prematur. Tidak ada efek samping yang dilaporkan pada kelompok yang mengunakan perangkat ini. 95% dari peserta penelitian mengatakan bahwa mereka akan merekomendasikan metode ini kepada orang lain.
Alat pencegah kehamilan yang digunakan dalam penelitian ini terbuat dari silikon yang dimasukkan ke dalam vagina atau rektum dan ditahan oleh otot-otot dasar panggul. Pemasangannya relatif mudah dan sederhana.
"Penempatan alat pencegah kehamilan adalah prosedur yang murah, tanpa pembedahan dan mudah dimasukkan ataupun dilepas sesuai kebutuhan," kata peneliti, Maria Goya, dokter kandungan di Vall d'Hebron University Hospital di Barcelona seperti dilansir Health24.com, Rabu (4/4/2012).
Kelahiran prematur adalah kelahiran yang terjadi saat usia kehamilan kurang dari 37 minggu. Kehamilan normal biasanya berlangsung sekitar 40 minggu. Bayi disebut sangat prematur jika dilahirkan saat usia kehamilan kurang dari 32 minggu. Bayi yang ekstrim prematur dilahirkan saat usia kehamilan kurang dari 25 minggu.
Bayi yang dilahirkan prematur hanya memiliki sedikit waktu untuk berkembang di dalam rahim. Semakin prematur bayi dilahirkan, biasanya gangguan dan komplikasi medis yang dialami juga semakin banyak - Alat Untuk Mencegah Bayi Lahir Prematur.